Tinggal Bagaimana Cara Kita


Tinggal bagaimana cara kita
Mempelajari bahwa kabut putih itu tidak kelabu
Bukannya aku tak bernafsu memberi tahu
Sayang jika nantinya kita memendam luka

Tinggal bagaimana cara kita
Meletakkan piring dan sendok di atas meja
Mari kita santap selera
Meski sendok itu kosong sebelum mulut tiba

Tinggal bagaimana cara kita
Angkat senjata dan tarik pelatuknya
Hanya butuh satu bidikan, jangan lupa koka
Tapi itu cuma mesiu tanpa peluru yang jatuh di ujung lorongnya

Tinggal bagaimana cara kita
Membalut luka, mencuci mulut kita, dan meletakkan senjata
Lalu menggeser topi ke dada
Mari menunduk bersama

2012
puisi ini ditulis pada tahun